SMK Negeri 1 Bati-bati menerima kunjungan dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tanah Laut dalam kegiatan bertajuk “Polantas Menyapa”. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa terkait keselamatan berkendara (safety riding), pemahaman rambu-rambu lalu lintas, serta mengenalkan lebih dekat tugas dan peran Satlantas.
Dalam sosialisasi tersebut, pihak Satlantas memberikan penjelasan mengenai pentingnya keselamatan di jalan raya, kewajiban mematuhi aturan berkendara, serta bahaya yang bisa timbul akibat kelalaian saat mengendarai sepeda motor. Materi disampaikan dengan bahasa yang ringan dan mudah dipahami oleh siswa.
Salah satu bagian menarik dari kegiatan ini adalah demonstrasi praktik safety riding. Petugas Satlantas terlebih dahulu memperagakan teknik berkendara yang aman, seperti:
- Teknik mengerem untuk berhenti mendadak
- Cara berbelok dengan aman
- Melewati lintasan zigzag untuk melatih keseimbangan
Setelah demonstrasi, beberapa siswa laki-laki dan perempuan diberi kesempatan untuk mempraktikkan teknik-teknik tersebut secara langsung dengan pengawasan petugas. Suasana terlihat antusias dan penuh semangat, terutama ketika siswa berusaha menjaga keseimbangan pada lintasan zigzag.
Untuk menambah keseruan, Satlantas juga mengadakan kuis pengetahuan lalu lintas. Siswa yang mampu menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan hadiah menarik. Kegiatan ini semakin meningkatkan antusiasme siswa dalam mengikuti edukasi keselamatan berlalu lintas.
Kepala SMKN 1 Bati-bati menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan Polantas Menyapa ini. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada siswa mengenai pentingnya keselamatan berkendara.
“Kami berharap siswa dapat mempelajari cara berkendara yang aman, memahami rambu-rambu lalu lintas, serta mematuhi aturan yang berlaku demi keselamatan diri sendiri dan orang lain di jalan raya.”
Kegiatan Polantas Menyapa di SMKN 1 Bati-bati ini menjadi momen edukatif yang bermanfaat dan menyenangkan, serta diharapkan dapat membangun budaya tertib lalu lintas sejak dini.